Lomba Desain Tehbotol Sosro 2024
Tema Semangat Emas Asli Indonesia
Subtema Lestari Alam Indonesia
"Cendrawasih"
"Cendrawasih"
2024
Indonesia, sebagai negara dengan keanekaragaman hayati terbanyak kedua di dunia, membanggakan keberadaan fauna endemiknya, salah satunya adalah Burung Cendrawasih yang merupakan ikon dari Papua. Nama "Cendrawasih" berasal dari kata "Cendra" yang merujuk pada dewa-dewi bulan, dan "wasi" yang berarti wakil atau utusan. Burung Cendrawasih telah lama menjadi simbol kemakmuran, kesuksesan, kekuatan, dan keberanian.
Merayakan keemasan perjalanan 50 tahun Tehbotol Sosro, ilustrasi burung Cendrawasih dengan 50 helai bulunya dan warna kuning keemasannya menjadi simbol harapan bagi Tehbotol Sosro untuk terus semangat berkontribusi menuju Indonesia yang emas. Burung Cendrawasih juga dihiasi dengan motif batik Prada khas Papua dengan tinta emasnya yang melambangkan kekayaan alam Papua. Dan yang tak kalah penting, daun-daun teh yang mengalir ke arah atas menunjukkan komitmen Tehbotol Sosro untuk menjaga kealamian dalam setiap tetes teh yang disajikan, membawa cita rasa daun teh yang khas, sekaligus menunjukkan kontribusi Tehbotol Sosro dalam menjaga kelestarian alam Indonesia.
Indonesia, sebagai negara dengan keanekaragaman hayati terbanyak kedua di dunia, membanggakan keberadaan fauna endemiknya, salah satunya adalah Burung Cendrawasih yang merupakan ikon dari Papua. Nama "Cendrawasih" berasal dari kata "Cendra" yang merujuk pada dewa-dewi bulan, dan "wasi" yang berarti wakil atau utusan. Burung Cendrawasih telah lama menjadi simbol kemakmuran, kesuksesan, kekuatan, dan keberanian.
Merayakan keemasan perjalanan 50 tahun Tehbotol Sosro, ilustrasi burung Cendrawasih dengan 50 helai bulunya dan warna kuning keemasannya menjadi simbol harapan bagi Tehbotol Sosro untuk terus semangat berkontribusi menuju Indonesia yang emas. Burung Cendrawasih juga dihiasi dengan motif batik Prada khas Papua dengan tinta emasnya yang melambangkan kekayaan alam Papua. Dan yang tak kalah penting, daun-daun teh yang mengalir ke arah atas menunjukkan komitmen Tehbotol Sosro untuk menjaga kealamian dalam setiap tetes teh yang disajikan, membawa cita rasa daun teh yang khas, sekaligus menunjukkan kontribusi Tehbotol Sosro dalam menjaga kelestarian alam Indonesia.
Tehbotol Sosro Design Contest 2024
Original Indonesian Golden Spirit
Sustainable Indonesian Nature
"Cendrawasih"
2024
Indonesia, as the country with the second-highest biodiversity in the world, proudly showcases its rich endemic animals, one of which is Cendrawasih, nicknamed the Bird of Paradise, an icon of Papua. The name "Cendrawasih" derives from the word "Cendra," referring to the gods and goddesses of the moon, and "wasi," meaning representative or envoy. The Bird of Paradise has long been a symbol of prosperity, success, strength, and courage.
Celebrating the golden anniversary, 50 years of Tehbotol Sosro, the Cendrawasih with its 50 feathers and its golden-yellow color serves as a symbol for Tehbotol Sosro to continue contributing towards Indonesia's prosperity. The Bird of Paradise is also adorned with the distinctive Prada batik motif of Papua, with its golden ink, symbolizing the natural wealth of Papua especially its gold mines. And equally important, the tea leaves flowing upwards signify Tehbotol Sosro's commitment to preserving nature in every drop of tea served, bringing the unique taste of tea leaves while also demonstrating Tehbotol Sosro's contribution to preserving Indonesia's environment.
